Cara Mengatasi dan Mencegah ANGINA PECTORIS (Angin Duduk). Hari itu, Dina (32) meminta izin pulang lebih cepat dari kantornya. Sejak Pagi, Dina merasa pusing dan mual. “Aku masuk angin nih,” keluhnya pada Fahmi (35), suaminya melalui telepon.
Setiba di rumah, Dina memesan bubur ayam serta teh panas untuk mengurangi rasa tak enak badan yang dideritanya. Setelah kerokan, ia mengoleskan minyak kayu putih ke seluruh badannya, sebelum beranjak tidur.
Lepas senja, Dina belum bangun juga, Fahmi yang baru saja pulang kantor. Menengok ke kamar, ditempat tidur Dina memang masih tertelungkup, tapi….
sudah tak bernapas lagi!
Wajahnya kebiruan, tampaknya, Dina menahan rasa sakit sesaat sebelum menghembuskan napas terakhirnya. Selain panik, suaminya juga bingung, Sejauh diketahuinya, selama ini kondisi kesehatan Dina baik-baik saja. Bahkan istrinya itu tergolong wanita gesit yang memiliki segudang aktivitas setiap harinya, Lantas, Penyakit “tersembunyi” apakah yang merenggut nyawa Dina?
Menurut dr. H. Djoko Maryono, DSPD, DSPJ, ahli internis dan kardiologi dari RS Pusat Pertamina, yang dialami Dina adalah Angina Pectoris. Orang-orang kita dulu biasa menyebutnya sebagai penyakit angin duduk. Gejalanya memang mirip masuk angin biasa, hanya sedikit lebih berat. Tak mengherankan. Penyakit ini cenderung disepelekan.
Masuk angin yang satu ini ternyata bukanlah masuk angin biasa. “Yang biasa disebut angin duduksesungguhnya adalah salah satu gejala penyakit jantung koroner, yang jika tidak segera ditangani penderitanya bisa langsung meninggal hanya dalam waktu 15-30 menit setelah serangan pertama” dr. Joko mengingatkan.
Karena itu, kematian yang terjadi sama sekali bukan akibat kerokan atau pengolesan minyak angin, seperti yang dilakukan Dina, melainkan karena tidak terdeteksinya kelainan pada jantung penderita. Padahal, seandainya sepulang kantor Dina langsung pergi ke Rumah Sakit atau ke dokter, dan bukannya malah kerokan dirumah yang sama sekali tidak ada hubungannya dengan sang penyakit, mungkin nyawanya masih sempat terselamatkan.
Ciri-ciri pusing, mual dan kembung yang dialami penderita Angina pectoris memang nyaris serupa dengan penyakit masuk angin biasa. Hanya penderita juga merasakan dada sesak, nyeri dibagian ulu hati, keluar keringat sebesar jagung, serta badan terasa dingin. Sayangnya, hal ini sering tidak disadari sebagai indikasi adanya gangguan pada jantung yang sifatnya kritis.
Menurut dr, joko, 20% dari keluhan angina pectoris yang diperiksakan ke dokter atau rumah sakit ternyata terdeteksi sebagai penyakit jantung koroner akut. Penyakit ini merupakan gangguan pada jantung akibat adanya kelainan pada pembuluh koroner, sehingga darah tidak mampu mengantarkan zat-zat yang dibutuhkan oleh jaringan dinding rongga jantung. Karena itu, jika tidak terdeteksi sejak awal, penderitanya bisa mengalami sudden death.
Penyakit angina pectoris itu sendiri berupa perasaan tidak nyaman berkepanjangan, yang terjadi lebih dari 5 menit, akibat menurunnya tekanan darah yang memompa jantung. Akibatnya, jantung membutuhkan lebih banyak oksigen. Karena jantung tidak mampu memompa dengan sempurna, maka pembuluh darah mengadakan reaksi pemulihan berupa kontraksi guna mencukupi pengisian oksigen pada pompa jantung tadi, kontraksi itulah yang menimbulkan keringat dingin pada kulit.
PERBAIKI GAYA HIDUP
Sumber masalah sesungguhnya terletak pada penyempitan pembuluh darah jantung (vasokonstriksi). Penyempitan ini diakibatkan oleh empat hal :
- Pertama, adanya timbunan-lemak (aterosklerosis) dalam pembuluh darah akibat konsumsi kolesterol tinggi.
- Kedua, sumbatan (trombosis) oleh sel beku darah (trombus);
- Ketiga, Vasokonstriksi atau penyempitan pembuluh darah akibat kejang yang terus menerus.
- Keempat, infeksi pada pembuluh darah.
” Gaya hidup masa kini yang kurang sehat dan tidak teratur adalah pemicunya”
tegas dr, Joko. Menurutnya, zaman sekarang orang cenderung
1. Melupakan pentingnya :Olahraga
Kurang atau tak pernah olahraga akan menghambat kelancaran metabolisme tubuh. Akibatnya, akan terjadi pengendapan lemak yang perlahan-lahan dapat menyumbat lajunya aliran darah ke jantung.
Sementara itu, orang sekarang banyak yang mengaku tak punya cukup waktu olahraga, menjaga diri dari kemungkinan obesitas (kelebihan berat badan) juga berperan penting untuk kesehatan jantung, karena kelebihan lemak dapat meminimalkan gerak pompa jantung, (your waist is your heart, begitu kata orang jawa…pinggang kamu adalah kesehatan kamu ).
Jadi jaga ukuran pinggang anda, karena perutlah semua jenis lemak menumpuk. Untuk wanita, maksimal 80 cm, dan untuk pria, maksimal 90 Cm, karena jaga pola makan, hindari Junk Food, perbanyak asupan buah dan sayuran serta fiber.
o ya..kondisi ini juga berlaku ketika dia berolahraga ekstra keras (seperti main bola, yang dituntut berlari2 bolak-balik terus menerus), itu juga memicu jantung berdebar dan darah bergerak cepat, dan jika dia mempunyai sumbatan2 dalam tubuhnya yang tidak diketahui, maka kejadian pembuluh darah pecahpun akan menimpanya (seprti Almarhum Benyamin S dan Basuki, mereka meninggal selagi bermain bola).
Wuiiih.. ngeri ya… kalo udah seumuran kakek-kakek sih, harusnya udah ga cocok lagi untuk olahraga2 keras macam gitu, yang ringan2 aja lah seperti jalan kaki, jogging, senam, bersepeda santai, atau olahraga pernapasan, dll yang terakhir kebiasaan merokok serta mengkonsumsi minuman beralkohol juga berdampak negatif pada jantung, apalagi bila kebiasaan jelek ini dilakukan sejak usia remaja.
2. Hidup dalam kondisi stress
Menjauhkan diri dari stress, juga bisa mencegah kita dari penyakit jantung koroner, Pasalnya, dalam keadaan stress kinerja tubuh serta otak dipaksa untuk bekerja secara berlebihan, Hasilnya, kondisi tubuh selalu dalam keadaan letih dan porsi istirahat berkurang. “Kurangnya istirahat dapat mengakibatkan pengentalan darah, yang dapat meningkatkan hormon adrenalin, akibatnya bisa ditebak serangan jantung lebih gampang terjadi”
Orang yang emosi-an juga perlu diperhatikan (Selalu marah-marah... setiap saat, ada ga ya orang kayak gini..), Pasalnya, dalam marah-marah (Otak panas, napas memburu, jantungpun berdebar keras, kadang sampai tubuh bergetar, darah bergerak cepat), jika kondisi darah bergerak cepat, sedangkan ada penyumbatan di pembuluh darah…wouw. ..bisa dibayangkan darah akan berkumpul disuatu tempat (pembuluh darah) dan karena tidak kuat menampung banyaknya darah yang datang pembuluh yang halus itupun pecah dan sudah bisa ditebak orang itupun akan koleps atau bisa merengang nyawa
3. Sering tidur larut malam,
4. Sering mencoba bermacam pola diet yang tidak sehat.
Ada beribu jalan untuk hidup sehat, Tuhan memberikan kita sesuatu yang luar biasa banyaknya, setiap ada penyakit pasti Tuhan memberikan obatnya, tapi bukan itu masalahnya, pola hidup sehat dan seimbang harus kita jalani, “Mencegah lebih baik daripada mengobati.”
yang ini pasti setuju dong...
Ada beberapa tips yang bisa kita lakukan, mudah-mudahan berguna:
1. Minum Air putih minimal 8 gelas sehari
2. Banyak makan buah-buahan dan sayuran (serat alami)
3. Hindari stress, dan selalu sabar
4. Perbanyak berpuasa
5. Tidur yang cukup dan olahraga ringan diusahakan rutin
Gampangkan, O ya satu lagi, Tuhan menciptakan dunia ini berpasangan ada Surga ada neraka, ada pria ada wanita, ada putih ada hitam, ada baik ada jahat, ada manis ada pahit.
Kesimpulannya jika kita banyak makan-makanan yang manis seperti coklat, teh manis, kopi susu, mimunam kaleng, dll. Usahakan…sekali lagi..usahakan seminggu sekali atau beberapa hari sekali makan yang pahit2 seperti Rebusan air sambiloto, makan pare, minum jahe atau jus mengkudu, makan bawang putih, dll.
Dan jika kita merasa sering makan-makanan yang berlemak atau berlebih seperti daging, jeroan, sering ngemil, makan 2 piring atau selalu nambah (hahaha… banyak nih temen saya…) usahakan…sekali lagi..usahakan berpuasalah sesering mungkin untuk mengimbanginya, atau minum madu atau minum/makan jinten item (habatussauda).
Itulah beberapa cara melakukan gaya hidup sehat untuk mengatasi dan mencegah angina pectoris atauangin duduk dan penyakit-penyakit lainnya yang tumbuh akibat dari kebiasaan buruk cara hidup kita sehari-hari.
Sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?p=103880431#post103880431
Rabu, 29 Agustus 2012
Rabu, 22 Agustus 2012
Cara bermain xbox di komputer
Cara Bermain Xbox di Komputer, kini bukan lagi masalah dengan Click-2U Xbox Emulator kita dapat memainkan Game Xbox dengan hanya bermodalkan sebuah PC. Click-2U Xbox Emulator hadir dengan tampilan yang sangat sederhana.
performa boleh dicoba dan dijamin tidak mengecewakan, Cara Bermain Xbox di Komputer yang pertama adalah anda wajib Download Softwarenya disini. Tetapi berdasarkan informasi yang saya dapatkan ada software lagi selain Click-2U Xbox Emulator, Software tersebut adalah Cxbx 0.7.8c Download Softwarenya disini
Click-2U Xbox Emulator
Cxbx 0.7.8c
silahkan dicoba,, semoga bermanfaat
performa boleh dicoba dan dijamin tidak mengecewakan, Cara Bermain Xbox di Komputer yang pertama adalah anda wajib Download Softwarenya disini. Tetapi berdasarkan informasi yang saya dapatkan ada software lagi selain Click-2U Xbox Emulator, Software tersebut adalah Cxbx 0.7.8c Download Softwarenya disini
Click-2U Xbox Emulator
Cxbx 0.7.8c
silahkan dicoba,, semoga bermanfaat
Senin, 20 Agustus 2012
Cara pengolahan limbah cair
Industri primer pengolahan hasil hutan merupakan salah satu penyumbang limbah cair yang berbahaya bagi lingkungan. Bagi industri-industri besar, seperti industri pulp dan kertas, teknologi pengolahan limbah cair yangdihasilkannya mungkin sudah memadai, namun tidak demikian bagi industri kecil atau sedang. Namun demikian, mengingat penting dan besarnya dampak yang ditimbulkan limbah cair bagi lingkungan, penting bagi sektorindustri kehutanan untuk memahami dasar-dasar teknologi pengolahan limbah cair.
Teknologi pengolahan air limbah adalah kunci dalam memelihara kelestarian lingkungan. Apapun macam teknologi pengolahan air limbah domestik maupun industri yang dibangun harus dapat dioperasikan dan dipelihara olehmasyarakat setempat. Jadi teknologi pengolahan yang dipilih harus sesuai dengan kemampuan teknologi masyarakat yang bersangkutan.
Berbagai teknik pengolahan air buangan untuk menyisihkan bahan polutannya telah dicoba dan dikembangkan selama ini. Teknik-teknik pengolahan air buangan yang telah dikembangkan tersebut secara umum terbagimenjadi 3 metode pengolahan:
1. pengolahan secara fisika
2. pengolahan secara kimia
3. pengolahan secara biologi
Untuk suatu jenis air buangan tertentu, ketiga metode pengolahan tersebut dapat diaplikasikan secara sendiri-sendiri atau secara kombinasi.
Pengolahan Secara Fisika
Pada umumnya, sebelum dilakukan pengolahan lanjutan terhadap air buangan, diinginkan agar bahan-bahan tersuspensi berukuran besar dan yang mudah mengendap atau bahan-bahan yang terapung disisihkan terlebihdahulu. Penyaringan (screening) merupakan cara yang efisien dan murah untuk menyisihkan bahan tersuspensi yang berukuran besar. Bahan tersuspensi yang mudah mengendap dapat disisihkan secara mudah dengan prosespengendapan. Parameter desain yang utama untuk proses pengendapan ini adalah kecepatan mengendap partikel dan waktu detensi hidrolis di dalam bak pengendap.
Gambar 1. Skema Diagram Pengolahan Fisik
Proses flotasi banyak digunakan untuk menyisihkan bahan-bahan yang mengapung seperti minyak dan lemak agar tidak mengganggu proses pengolahan berikutnya. Flotasi juga dapat digunakan sebagai cara penyisihan bahan-bahan tersuspensi (clarification) atau pemekatan lumpur endapan (sludge thickening) dengan memberikan aliran udara ke atas (air flotation).
Proses filtrasi di dalam pengolahan air buangan, biasanya dilakukan untuk mendahului proses adsorbsi atau proses reverse osmosis-nya, akan dilaksanakan untuk menyisihkan sebanyak mungkin partikel tersuspensi dari dalamair agar tidak mengganggu proses adsorbsi atau menyumbat membran yang dipergunakan dalam proses osmosa.
Proses adsorbsi, biasanya dengan karbon aktif, dilakukan untuk menyisihkan senyawa aromatik (misalnya: fenol) dan senyawa organik terlarut lainnya, terutama jika diinginkan untuk menggunakan kembali air buangantersebut.
Teknologi membran (reverse osmosis) biasanya diaplikasikan untuk unit-unit pengolahan kecil, terutama jika pengolahan ditujukan untuk menggunakan kembali air yang diolah. Biaya instalasi dan operasinya sangat mahal.
Pengolahan Secara Kimia
Pengolahan air buangan secara kimia biasanya dilakukan untuk menghilangkan partikel-partikel yang tidak mudah mengendap (koloid), logam-logam berat, senyawa fosfor, dan zat organik beracun; dengan membubuhkanbahan kimia tertentu yang diperlukan. Penyisihan bahan-bahan tersebut pada prinsipnya berlangsung melalui perubahan sifat bahan-bahan tersebut, yaitu dari tak dapat diendapkan menjadi mudah diendapkan (flokulasi-koagulasi), baik dengan atau tanpa reaksi oksidasi-reduksi, dan juga berlangsung sebagai hasil reaksi oksidasi.
Gambar 2. Skema Diagram pengolahan Kimiawi
Pengendapan bahan tersuspensi yang tak mudah larut dilakukan dengan membubuhkan elektrolit yang mempunyai muatan yang berlawanan dengan muatan koloidnya agar terjadi netralisasi muatan koloid tersebut, sehinggaakhirnya dapat diendapkan. Penyisihan logam berat dan senyawa fosfor dilakukan dengan membubuhkan larutan alkali (air kapur misalnya) sehingga terbentuk endapan hidroksida logam-logam tersebut atau endapanhidroksiapatit. Endapan logam tersebut akan lebih stabil jika pH air > 10,5 dan untuk hidroksiapatit pada pH > 9,5. Khusus untuk krom heksavalen, sebelum diendapkan sebagai krom hidroksida [Cr(OH)3], terlebih dahuludireduksi menjadi krom trivalent dengan membubuhkan reduktor (FeSO4, SO2, atau Na2S2O5).
|
Penyisihan bahan-bahan organik beracun seperti fenol dan sianida pada konsentrasi rendah dapat dilakukan dengan mengoksidasinya dengan klor (Cl2), kalsium permanganat, aerasi, ozon hidrogen peroksida.
Pada dasarnya kita dapat memperoleh efisiensi tinggi dengan pengolahan secara kimia, akan tetapi biaya pengolahan menjadi mahal karena memerlukan bahan kimia.
Pengolahan secara biologi
Semua air buangan yang biodegradable dapat diolah secara biologi. Sebagai pengolahan sekunder, pengolahan secara biologi dipandang sebagai pengolahan yang paling murah dan efisien. Dalam beberapa dasawarsa telahberkembang berbagai metode pengolahan biologi dengan segala modifikasinya.
Pada dasarnya, reaktor pengolahan secara biologi dapat dibedakan atas dua jenis, yaitu:
1. Reaktor pertumbuhan tersuspensi (suspended growth reaktor);
2. Reaktor pertumbuhan lekat (attached growth reaktor).
Di dalam reaktor pertumbuhan tersuspensi, mikroorganisme tumbuh dan berkembang dalam keadaan tersuspensi. Proses lumpur aktif yang banyak dikenal berlangsung dalam reaktor jenis ini. Proses lumpur aktif terusberkembang dengan berbagai modifikasinya, antara lain: oxidation ditch dan kontak-stabilisasi. Dibandingkan dengan proses lumpur aktif konvensional, oxidation ditch mempunyai beberapa kelebihan, yaitu efisiensipenurunan BOD dapat mencapai 85%-90% (dibandingkan 80%-85%) dan lumpur yang dihasilkan lebih sedikit. Selain efisiensi yang lebih tinggi (90%-95%), kontak stabilisasi mempunyai kelebihan yang lain, yaitu waktu detensihidrolis total lebih pendek (4-6 jam). Proses kontak-stabilisasi dapat pula menyisihkan BOD tersuspensi melalui proses absorbsi di dalam tangki kontak sehingga tidak diperlukan penyisihan BOD tersuspensi denganpengolahan pendahuluan.
Kolam oksidasi dan lagoon, baik yang diaerasi maupun yang tidak, juga termasuk dalam jenis reaktor pertumbuhan tersuspensi. Untuk iklim tropis seperti Indonesia , waktu detensi hidrolis selama 12-18 hari di dalam kolamoksidasi maupun dalam lagoon yang tidak diaerasi, cukup untuk mencapai kualitas efluen yang dapat memenuhi standar yang ditetapkan. Di dalam lagoon yang diaerasi cukup dengan waktu detensi 3-5 hari saja.
Di dalam reaktor pertumbuhan lekat, mikroorganisme tumbuh di atas media pendukung dengan membentuk lapisan film untuk melekatkan dirinya. Berbagai modifikasi telah banyak dikembangkan selama ini, antara lain:
1. trickling filter
2. cakram biologi
3. filter terendam
4. reaktor fludisasi
Seluruh modifikasi ini dapat menghasilkan efisiensi penurunan BOD sekitar 80%-90%.
Ditinjau dari segi lingkungan dimana berlangsung proses penguraian secara biologi, proses ini dapat dibedakan menjadi dua jenis:
1. Proses aerob, yang berlangsung dengan hadirnya oksigen;
2. Proses anaerob, yang berlangsung tanpa adanya oksigen.
Apabila BOD air buangan tidak melebihi 400 mg/l, proses aerob masih dapat dianggap lebih ekonomis dari anaerob. Pada BOD lebih tinggi dari 4000 mg/l, proses anaerob menjadi lebih ekonomis.
Gambar 3. Skema Diagram pengolahan Biologi
Dalam prakteknya saat ini, teknologi pengolahan limbah cair mungkin tidak lagi sesederhana seperti dalam uraian di atas. Namun pada prinsipnya, semua limbah yang dihasilkan harus melalui beberapa langkahpengolahan sebelum dibuang ke lingkungan atau kembali dimanfaatkan dalam proses produksi, dimana uraian di atas dapat dijadikan sebagai acuan. [DAW] Pencemaran
Dari Wikipedia Indonesia, ensiklopedia bebas berbahasa Indonesia .
Pencemaran, menurut SK Menteri Kependudukan Lingkungan Hidup No 02/MENKLH/1988, adalah masuk atau dimasukkannya mahluk hidup, zat, energi, dan/atau komponen lain ke dalam air/udara, dan/atauberubahnya tatanan (komposisi) air/udara
oleh kegiatan manusia dan proses alam, sehingga kualitas air/udara menjadi kurang atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.
Untuk mencegah terjadinya pencemaran terhadap lingkungan oleh berbagai aktivitas industri dan aktivitas manusia, maka diperlukan pengendalian terhadap pencemaran lingkungan dengan menetapkan baku mutulingkungan. Baku mutu lingkungan adalah batas kadar yang diperkenankan bagi zat atau bahan pencemar terdapat di lingkungan dengan tidak menimbulkan gangguan terhadap makhluk hidup, tumbuhan atau bendalainnya.
Pada saat ini, pencemaran terhadap lingkungan berlangsung di mana-mana dengan laju yang sangat cepat. Sekarang ini beban pencemaran dalam lingkungan sudah semakin berat dengan masuknya limbah industri dariberbagai bahan kimia termasuk logam berat.
Pencemaran lingkungan dapat dikategorikan menjadi:
- Pencemaran air
- Pencemaran udara
- Pencemaran tanah
Pengertian limbah padat dan cara pengolahanya
Limbah atau sampah adalah kotoran yang dihasilkan karena pembuangan sampah/zat kimia dari pabrik-pabrik. Limbah padat adalah hasil buangan industri yang berupa padatan, lumpur atau bubur yang berasal dari proses pengolahan.
Jenis limbah padat:
Kertas, kayu, kain, karet, kulit tiruan, plastik, gelas / kaca, metal, kulit telur, dll.
Sumber limbah padat: pabrik gula, pulp / kertas, limbah nuklir, pengawetan buah, ikan atau daging.
Secara garis besar limbah padat terdiri dari:
Dampak limbah padat:
Perlakuan limbah padat yang tidak punya nilai ekonomis biasanya diperlakukan sebagai berikut:
Dampak limbah secara umum ditinjau dari dampak terhadap kesehatan dan lingkungan adalah sebagai berikut:
Menurut sifatnya limbah padat dapat dibagi menjadi 2 cara:
Pengolahan limbah dapat juga dilakukan dengan cara sederhana, misal: dengan cara mendaur ulang, dijual kepasar loak atau ketukang rosok.
Faktor-faktor yang perlu kita perhatikan sebelum kita mengolah limbah padat:
Dalam proses pengolahan limbah padat terdapat 4 proses, yaitu:
Jenis limbah padat:
Kertas, kayu, kain, karet, kulit tiruan, plastik, gelas / kaca, metal, kulit telur, dll.
Sumber limbah padat: pabrik gula, pulp / kertas, limbah nuklir, pengawetan buah, ikan atau daging.
Secara garis besar limbah padat terdiri dari:
- Limbah padat yang mudah terbakar
- Limbah padat yang sukar terbakar
- Limbah padat yang mudah membusuk
- Limbah padat yang dapat didaur ulang
- Limbah radioaktif
- Bongkaran bangunan
- Lumpur
Dampak limbah padat:
- Timbulnya gas beracun, seperti asam sulfat(H2S), amonia(NH3), methan(CH4), CO2, dll. Gas ini akan timbul jika limbah padat ditimbun dan membusuk karena adanya microorganisme.
- Dapat menimbulkan penurunan kualitas udara pada sampah yang ditumpuk.
- Penurunan kualitas air karena limbah padat biasanya langsung dibuang pada perairan atau bersama-sana air limbah.
- Kerusakan permukaan tanah
Perlakuan limbah padat yang tidak punya nilai ekonomis biasanya diperlakukan sebagai berikut:
- Ditumpuk pada areal tertentu
- Pembakaran
- Pembuangan
Dampak limbah secara umum ditinjau dari dampak terhadap kesehatan dan lingkungan adalah sebagai berikut:
- Dampak terhadap kesehatan
- Dampak terhadap lingkungan
Menurut sifatnya limbah padat dapat dibagi menjadi 2 cara:
- Pengolahan limbah padat tanpa pengolahan
- Pengolahan limbah padat dengab pengolahan.
Pengolahan limbah dapat juga dilakukan dengan cara sederhana, misal: dengan cara mendaur ulang, dijual kepasar loak atau ketukang rosok.
Faktor-faktor yang perlu kita perhatikan sebelum kita mengolah limbah padat:
- Jumlah limbah
- Sifat fisika atau kimia limbah
- Kemungkinan pencemaran dan kerusakan lingkungan
- Tujuan akhir dari pengolahan.
Dalam proses pengolahan limbah padat terdapat 4 proses, yaitu:
- Pemisahan
- Sistem balistik yaitu pemisahan untuk mendapatkan ukuran atau berat yang seragam.
- Sistem gravitasi yaitu Sistem pemisahan berdasarkan gaya berat.
- Sistem magnetisyaitu sistem penisahan berdasarkan sifat magnet.
- Penyusunan ukuran
- Pengomposan
- Pembuangan limbah
Semoga membantu!!
DAVID GUETTA - TURN ME ON
[Verse 1 - Nicki Minaj]Doctor, doctor, need you bad, hold me babeDoctor, doctor, where ya at? Give me somethingI need your love, I need your love, I need your loving You got that kind of medicine that keeps me comin'
My body needs a heroCome and save meSomething tells me you know how to save meI've been feeling real lowOh, I need you come and rescue me
[Chorus - Nicki Minaj]Make me come alive, come on and turn me onTouch me, save my life, come on and turn me onI'm too young to die, come on and turn me onTurn me on, turn me on, turn me on, turn me on(2x)
[Verse 2 - Nicki Minaj]Boy, I'm achin' , make it rightMy temperature is super highIf I scream, if I cryIt's only cause I feel aliveMy body needs a heroCome and save meSomething tells me you know how to save me
I've been feeling real lowOh, I need you come and rescue me
[Chorus - Nicki Minaj]Make me come alive, come on and turn me onTouch me, save my life, come on and turn me onI'm too young to die, come on and turn me onTurn me on, turn me on, turn me on, turn me on
[Bridge - Nicki Minaj]You've got my life in the palm of your handsCome save me nowI know you can(I know you can)
Uhnh, Uhnh
D-D-D-D-Don't let me die youngI just want you to father my youngI just want you to be my doctor, we can get it crackin' chiropractor, I, I, I, I, I, I, I, I, I
I know you can save meAnd make me feel alive
[Chorus - Nicki Minaj]Make me come alive, come on and turn me onTouch me, save my life, come on and turn me onI'm too young to die, come on and turn me onTurn me on, turn me on, turn me on, turn me on
download lagunya disini!!
My body needs a heroCome and save meSomething tells me you know how to save meI've been feeling real lowOh, I need you come and rescue me
[Chorus - Nicki Minaj]Make me come alive, come on and turn me onTouch me, save my life, come on and turn me onI'm too young to die, come on and turn me onTurn me on, turn me on, turn me on, turn me on(2x)
[Verse 2 - Nicki Minaj]Boy, I'm achin' , make it rightMy temperature is super highIf I scream, if I cryIt's only cause I feel aliveMy body needs a heroCome and save meSomething tells me you know how to save me
I've been feeling real lowOh, I need you come and rescue me
[Chorus - Nicki Minaj]Make me come alive, come on and turn me onTouch me, save my life, come on and turn me onI'm too young to die, come on and turn me onTurn me on, turn me on, turn me on, turn me on
[Bridge - Nicki Minaj]You've got my life in the palm of your handsCome save me nowI know you can(I know you can)
Uhnh, Uhnh
D-D-D-D-Don't let me die youngI just want you to father my youngI just want you to be my doctor, we can get it crackin' chiropractor, I, I, I, I, I, I, I, I, I
I know you can save meAnd make me feel alive
[Chorus - Nicki Minaj]Make me come alive, come on and turn me onTouch me, save my life, come on and turn me onI'm too young to die, come on and turn me onTurn me on, turn me on, turn me on, turn me on
download lagunya disini!!
Fiksi dan non-Fiksi
Sastrawan menulis buku non-fiksi? Bukan hal aneh. Ilmuwan
atau wartawan menulis cerpen atau novel? Juga banyak. Umberto Eco menulis novel
"In the Name of Rose" sebaik ia menulis teori-teorinya tentang
semiologi, Jean Paul Sartre dikenal sebagai tokoh filsafat namun ia dinobatkan
sebagai pemenang Nobel Sastra atas karya novelnya, Sihar Ramses Simatupang
adalah wartawan Sinar Harapan yang tahun lalu meluncurkan sebuah novel berjudul
Lorca, dan banyak lagi contoh lainnya. Walaupun menekuni satu bidang memang baik
karena keterbiasaan akan membuat kualitas tulisan kita lebih bagus, namun tak
ada salahnya jika sesekali kita mencoba bentuk tulisan lain.
Bagi penulis pemula, terutama yang sudah merasa
"nyaman" dengan jenis tulisan yang ia geluti (fiksi atau non-fiksi)
membuat suatu tulisan yang berbeda dengan yang biasa ia tulis bisa menimbulkan
kesulitan sendiri. Berikut beberapa tips yang mungkin bisa Anda coba untuk
mengatasi kesulitan tersebut:
- · Sesuaikan referensi bacaan. Sebagaimana bahan bacaan seringkali (kalau tidak selalu) mempengaruhi cara atau kecenderungan kita dalam menulis, banyak membaca tulisan tertentu juga akan mampu mengubah apa yang kita tulis. Jadi jika ada orang yang ingin membuat sebuah tulisan fiksi yang baik, saya yakin dia tidak akan mampu melakukannya kalau ia hanya membaca buku-buku teori yang berjudul "Bagaimana Cara Menulis Fiksi yang Baik" sekalipun. Pelajaran paling baik adalah dengan terjun langsung ke kancah bacaan fiksi itu sendiri, bukan hanya menjadi pengamat dari luar. Hal yang sama juga terjadi pada kasus sebaliknya. Seorang yang ingin mampu menulis karya non- fiksi atau ingin merancang sebuah jurnal ilmiah akan sulit untuk menyampaikan idenya secara sistematis, analitis dan jelas jika ia malah membaca karya Shakespeare yang memakai bahasa yang penuh metafora.
- · Bagi yang ingin menulis tulisan non-fiksi. Tulisan jenis ini menuntut kata-kata yang dapat dengan efektif menjelaskan makna. Karenanya, latihlah diri Anda untuk menulis kalimat-kalimat bermakna tunggal, tidak bersayap, atau dengan prinsip satu paragraf satu ide. Karenanya kata-kata yang digunakan hendaknya juga lugas, jelas, dan sebisanya menghilangkan metafora atau simbol-simbol yang sering terdapat di bacaan sastra. Sebaliknya, bagi yang ingin menulis fiksi. Memperluas pengetahuan kosakata, kiasan, dan melatih penempatannya dalam kalimat adalah sangat penting untuk narasi maupun dialog dalam fiksi.
- · Tulisan fiksi menuntut daya imajinasi tinggi, sementara non-fiksi dibatasi oleh fakta dan aturan-aturan atau hukum tertentu. Jadi bagi yang ingin menulis fiksi, latihlah kreativitas daya imajinasi dan juga kemampuan mendramatisasi suatu adegan. Bagi yang ingin menulis non- fiksi, berlatihlah menulis dengan selalu memperhatikan unsur-unsur seperti 5W1H, cara mengutip dan menempatkan referensi, logika berpikir tulisan dsb.
- · Berlatih dan berlatih. Seperti halnya setiap masa belajar dan penyesuaian, proses ini juga membutuhkan banyak latihan. Tak jarang ketika mencoba menulis non-fiksi, seorang yang terbiasa menulis fiksi akan dikritik bahwa tulisannya berbelit-belit, tidak fokus dan membingungkan pembaca. Seorang yang terbiasa menulis non-fiksi pada awalnya mungkin juga akan dikritik cerpen buatannya terlalu kering, bahasanya kaku dan kurang ekspresif. Ini adalah wajar, jadi jangan putus asa.
- · Pada akhirnya, niat dan ketekunan adalah kuncinya. Tanpa niat untuk melengkapi referensi data-data yang dapat mendukung sebuah ide, sebuah tulisan yang dimaksudkan sebagai jurnal ilmiah hanya akan berakhir menjadi sebuah tulisan komentar sambil lalu yang mudah disanggah. Sementara tanpa ketekunan untuk melatih teknik narasi dan dramatisasi, sebuah tulisan yang dimaksud sebagai cerpen sastra hanya akan menjadi sebuah cerita bohong/omong kosong.
Langganan:
Postingan (Atom)